Lisa Mariana Senyum-senyum Setelah Diperiksa KPK. Selebritas media sosial Lisa Mariana menjadi sorotan setelah keluar dari Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada Jumat, 22 Agustus 2025, dengan wajah ceria dan senyum tipis. Ia diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) yang merugikan negara Rp222 miliar. Lisa, yang tiba sekitar pukul 11.30 WIB didampingi kuasa hukumnya, Jhonboy Nababan, tampak santai saat menghadapi awak media. Pengakuannya soal menerima aliran dana untuk kebutuhan anaknya memicu perbincangan, namun sikapnya yang tenang usai pemeriksaan menimbulkan tanda tanya. Apakah senyuman itu pertanda kelegaan atau sekadar sikap publik? Berikut ulasan lengkap tentang siapa Lisa, alasan di balik senyumnya, dan apakah ini menunjukkan ia tidak bersalah. BERITA LAINNYA
Siapa Itu Lisa Mariana
Lisa Mariana, atau Lisa Mariana Presley Zulkandar, adalah selebgram berusia sekitar 30-an tahun yang dikenal melalui akun Instagramnya (@lisamarianaaa) dengan puluhan ribu pengikut. Ia mulai mencuri perhatian publik sejak mengikuti audisi Miss Popular 2015 dan tampil di rubrik In My Room Majalah Popular. Popularitasnya melonjak setelah mengklaim memiliki hubungan pribadi dengan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan menyatakan anaknya, CA, adalah anak biologis Ridwan. Klaim ini dibantah melalui tes DNA yang diumumkan Bareskrim Polri pada 7 Agustus 2025, yang membuktikan Ridwan bukan ayah biologis CA. Lisa juga terseret dalam kasus pencemaran nama baik setelah tuduhannya terhadap Ridwan, yang membuatnya diperiksa Polda Jawa Barat. Kini, namanya kembali ramai karena keterlibatannya sebagai saksi dalam kasus korupsi Bank BJB, di mana ia mengaku menerima aliran dana terkait pengadaan iklan periode 2021–2023.
Kenapa Dia Bisa Senyum-senyum Setelah Diperiksa KPK
Lisa Mariana tampak senyum-senyum usai menjalani pemeriksaan selama beberapa jam di Gedung KPK pada 22 Agustus 2025. Ia mengaku kooperatif, menjawab semua pertanyaan penyidik dengan lancar, dan membawa sejumlah dokumen sebagai bukti. “Alhamdulillah, saya tidak dipersulit karena saya sangat kooperatif,” ujarnya sambil tersenyum kepada wartawan. Sikap ceria ini kontras dengan situasi serius kasus yang menyeret lima tersangka, termasuk eks Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi dan pejabat Divisi Corporate Secretary Widi Hartono. Lisa menyebut pemeriksaan berjalan mulus, dan ia bersyukur bisa pulang untuk istirahat setelahnya. Kehadirannya didampingi pengacara dan penampilan kalem dengan blazer cokelat menunjukkan kesiapan menghadapi proses hukum. Senyumannya kemungkinan mencerminkan kelegaan karena statusnya hanya sebagai saksi, bukan tersangka, serta keyakinan bahwa keterangannya telah membantu penyidik tanpa mempersulit posisinya. Namun, beberapa pihak menduga senyuman itu juga bagian dari citra publiknya untuk menunjukkan ketenangan di tengah tekanan.
Apakah Ini Membuktikan Bahwa Ia Tidak Bersalah
Senyuman Lisa usai pemeriksaan tidak serta-merta membuktikan bahwa ia tidak bersalah. Dalam kasus ini, Lisa berstatus saksi, yang berarti KPK membutuhkan keterangannya untuk mengungkap aliran dana non-budgeter senilai Rp222 miliar dari total anggaran iklan Rp409 miliar. Pengakuannya menerima dana untuk kebutuhan anaknya menimbulkan spekulasi, tetapi KPK belum mengubah statusnya menjadi tersangka. Juru bicara KPK, Budi Prasetyo, menegaskan bahwa keterangan Lisa krusial untuk melacak peruntukan dana, dan penyidik masih mendalami bukti-bukti lain. Meski Lisa tampak percaya diri, status saksi tidak menjamin ia bebas dari potensi keterlibatan lebih lanjut, terutama karena KPK sedang menerapkan strategi “follow the money” untuk menelusuri aliran dana ke pihak-pihak lain, termasuk kemungkinan kaitannya dengan Ridwan Kamil, yang rumahnya digeledah pada April 2025. Hingga kini, tidak ada indikasi kuat bahwa Lisa akan menjadi tersangka, tetapi pengakuannya soal dana menunjukkan ia memiliki pengetahuan tentang transaksi tertentu, yang masih diselidiki KPK.
Kesimpulan: Lisa Mariana Senyum-senyum Setelah Diperiksa KPK
Senyuman Lisa Mariana usai diperiksa KPK pada 22 Agustus 2025 menjadi sorotan, mencerminkan ketenangannya sebagai saksi dalam kasus korupsi pengadaan iklan Bank BJB. Sebagai selebgram dengan riwayat kontroversi, Lisa tetap menarik perhatian, terutama setelah pengakuannya menerima aliran dana untuk anaknya. Namun, sikap ceria dan kooperatifnya tidak otomatis membuktikan ketidakbersalahan, karena KPK masih mendalami peran dan keterangannya dalam kasus yang merugikan negara Rp222 miliar. Kontroversi ini, ditambah kaitannya dengan Ridwan Kamil, membuat publik terus memantau perkembangan penyidikan. Kasus ini menjadi pengingat pentingnya transparansi dalam pengelolaan dana publik dan peran kunci saksi dalam mengungkap kebenaran. Mari dukung KPK untuk menuntaskan kasus ini secara adil dan transparan, demi kepercayaan publik terhadap penegakan hukum.
