Pria Bersajam Ingin Merampok Pemilik Konter Jambi. Pada Senin malam, 25 Agustus 2025, sebuah insiden mencekam terjadi di Pasar Angso Duo, Kota Jambi, ketika seorang pria bersenjata tajam berusaha merampok sebuah konter pulsa. Aksi ini terekam kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial, memicu perhatian publik di Indonesia. Pelaku, yang tampak terorganisir, mengancam pemilik konter dengan senjata tajam, namun gagal membawa kabur barang berharga berkat keberanian pemilik konter dan respons cepat warga sekitar. Peristiwa ini menambah daftar kekhawatiran tentang keamanan di pasar tradisional. Siapa pemilik konter tersebut, apakah pelaku sudah ditangkap, dan apakah ada kerugian besar? Mari kita ulas lebih dalam. BERITA BOLA
Siapakah Pemilik Konter Tersebut
Pemilik konter pulsa yang menjadi sasaran percobaan perampokan adalah seorang perempuan berinisial SR, berusia 32 tahun, warga Kelurahan Pasar Jambi. SR dikenal sebagai pedagang yang ramah dan sudah menjalankan usaha konter pulsa di Pasar Angso Duo selama lebih dari lima tahun. Konternya, yang terletak di deretan kios elektronik, menjual pulsa, aksesori ponsel, dan layanan pembayaran digital. Dalam rekaman CCTV yang beredar, SR terlihat berhadapan dengan pelaku tanpa menunjukkan rasa takut, bahkan berusaha melawan dengan memegang benda di konternya untuk menjaga jarak. Keberaniannya mendapat pujian dari warga setempat, yang menyebutnya sebagai contoh pedagang tangguh yang tidak mudah menyerah di bawah ancaman. SR juga diketahui aktif di komunitas pedagang pasar, sering membantu tetangga kios dalam urusan keamanan lingkungan.
Apakah Pelaku Ini Sudah Ditangkap
Hingga 26 Agustus 2025, pelaku percobaan perampokan, yang diketahui berinisial AM, telah berhasil ditangkap oleh Satreskrim Polresta Jambi. Penangkapan dilakukan kurang dari 24 jam setelah kejadian, berkat rekaman CCTV dan laporan cepat dari SR serta saksi mata di pasar. AM, pria berusia 28 tahun asal Kecamatan Telanaipura, Jambi, ditangkap di sebuah rumah kontrakan di pinggiran kota setelah polisi melacak keberadaannya melalui keterangan warga. Saat ditangkap, polisi menyita sebilah pisau yang diduga digunakan dalam percobaan perampokan, bersama dengan pakaian yang dikenakan pelaku dalam rekaman CCTV. AM kini ditahan di Polresta Jambi untuk pemeriksaan lebih lanjut, dengan dugaan motif ekonomi akibat kesulitan keuangan. Polisi juga sedang mendalami kemungkinan keterlibatan pelaku lain atau apakah AM bagian dari sindikat kejahatan yang lebih besar di wilayah tersebut.
Apakah Pemilik Konter Tersebut Mengalami Kerugian Besar
Beruntung, SR tidak mengalami kerugian besar akibat percobaan perampokan ini. Pelaku tidak berhasil mengambil uang tunai, pulsa elektronik, atau barang berharga lainnya dari konter karena SR dengan cepat berteriak meminta tolong, mengundang perhatian pedagang dan pengunjung pasar. Aksi pelaku yang terburu-buru juga terhambat oleh keramaian pasar pada malam hari, sehingga ia kabur tanpa membawa apa pun. Namun, SR mengalami trauma psikologis akibat ancaman senjata tajam dan kini mendapat pendampingan dari komunitas pedagang serta keluarga. Kerusakan fisik pada konter juga minim, hanya beberapa barang yang tersenggol selama insiden. Meski tidak ada kerugian materi yang signifikan, SR menyatakan akan meningkatkan keamanan konternya, termasuk memasang alarm dan memperkuat kerja sama dengan satpam pasar untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Kesimpulan: Pria Bersajam Ingin Merampok Pemilik Konter Jambi
Percobaan perampokan oleh pria bersenjata tajam di konter pulsa Pasar Angso Duo, Jambi, pada 25 Agustus 2025, menyoroti tantangan keamanan di pasar tradisional. Keberanian SR, pemilik konter, dan respons cepat warga serta polisi berhasil menggagalkan aksi tersebut, dengan pelaku, AM, ditangkap dalam waktu kurang dari 24 jam. Meski SR tidak mengalami kerugian besar, insiden ini meninggalkan dampak emosional dan menjadi pengingat akan pentingnya keamanan di tempat usaha. Peristiwa ini juga mendorong pedagang pasar untuk memperkuat solidaritas dan koordinasi dengan aparat keamanan. Akankah langkah ini cukup untuk mencegah kejahatan serupa di masa depan? Dengan kewaspadaan masyarakat dan tindakan tegas polisi, harapan untuk lingkungan pasar yang lebih aman di Jambi semakin terbuka.
